Budidaya lobster air tawar (LAT) tengah menjadi perhatian karena rupanya dapat menjadi sumber pendapatan yang menggiurkan padahal caranya cukup sulit. Meskipun demikian, sekarang sudah banyak pembudidaya yang sudah menemukan sebagian kiat agar pertumbuhan LAT berjalan lebih efisien. Salah satu trik yang ditemukan oleh seorang pembudidaya lobster air tawar ialah menempatkan lobster di ruang gelap.
Pertumbuhan lobster air tawar terpantau lebih cepat 20–50% di daerah gelap. Daerah gelap membikin lobster lebih nyaman dan terhindar dari stres sehingga gampang menyesuaikan diri. Dikala lobster gampang menyesuaikan diri, lobster akan banyak makan dan pertumbuhannya baik. Jantan malahan dapat mewujudkan air mani dan betina membikin sel telor. Dengan seperti itu, induk dapat memijah lebih cepat.
Meskipun berada di daerah gelap, lobster tetap membutuhkan daerah persembunyian. Pasalnya, di habitat aslinya, LAT acap kali sembunyi mencari daerah gelap. Tanpa daerah persembunyian, hewan ini akan kebingungan mencari daerah yang gelap. Hal hal yang demikian karena LAT tergolong hewan nokturnal yang lebih aktif di malam hari seperti mencari makan ataupun kawin.
Selain itu, daerah berlindung berfungsi sebagai daerah untuk pergantian kulit. Keadaan fisik LAT yang sedang ganti kulit cenderung amat lemah, padahal secara alamiah hewan ini bersifat kanibal (saling memangsa). Oleh karena itu, daerah berlindung menjadi hal sepatutnya untuk melindungi dirinya yang sedang dalam kondisi lemah. Umumnya, lobster mengalami pergantian kulit pada umur 2–3 minggu.
Tanpa daerah persembunyian, tingkat kematian lobster tinggi karena kans untuk saling bertemu dan bersentuhan amat tinggi. Oleh karena itu, Anda perlu menyiapkan kombinasi daerah gelap dan daerah persembunyian untuk mencegah mortalitas tinggi karena kanibalisme.
Penemuan pertumbuhan yang terjadi lebih cepat di daerah gelap sudah rupanya dari Situs Slot Gacor hasil riset pembudidaya. Hasil penelitian menampilkan bobot tertinggi lobster di ruang tertutup dan diberi daerah persembunyian batu roster menempuh 15,59 g. Adapun panjang lobster yang dibuat sepanjang 0,36 cm. Pertumbuhan yang baik hal yang demikian diduga juga disebabkan oleh batu roster yang mengandung kalsium.
Idealnya, lobster yang sudah dipelihara di daerah gelap sejak bibit sepatutnya dibudidayakan di daerah gelap sampai panen. Namun, apabila kolam di dalam ruangan terbatas, pembudidaya dapat mengeluarkan lobster ke kolam yang berada di ruang terbuka. Kolam hal yang demikian dapat dibuat tetap gelap dengan diberi naungan jaring peneduh.